Minggu, 19 April 2009

Senandung Kasihku

Dikeheningan malam
Diriku terpaku di kamar
Tiada seorangpun disisiku
Hanya detik jarum jam
Yang ku dengar
Seraut wajah penuh wibawa
Mengajar kami penuh kasih sayang
Tawa dan selalu menemani
Rangkaian kata sejukkan hati
Namun
Begitu cepat bapak meninggalkan kami
Begitu cepat........hingga terkejutpun
Kami tak sempat
Tidak untuk sehari atau sebulan
Tidak untuk setahun atau sewindu
Tapi untuk selamanya
Untaian tangis tanpa suara
Senandung luka penuh derita
Tawa tak lagi temaniku
Selamat jalan bapak guru kami tersayang
Senandung doa kami
Semoga bapak bahagia
Di dalam rengkuh kasih-NYA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar